Manfaat Artificial Intelligence(AI) dalam Kehidupan Manusia

Artificial Intelligence(AI) atau kecerdasan buatan dalam bahasa indonesia, adalah kecerdasan yang dimiliki oleh manusia yang dimodelkan di dalam mesin dan diprogram agar bisa berpikir seperti halnya manusia AI juga merupakan salah satu bidang ilmu komputer yang dikhususkan untuk memecahkan masalah kognitif yang umumnya terkait dengan kecerdasan manusia, seperti pembelajaran, pemecahan masalah, dan pengenalan pola. AI biasanya dikaitkan dengan hal hal futuristik dan robot.

Saat ini, teknologi AI sudah sering kita temui dalam kehidupan sehari hari, contohnya adalah google asisten, siri, dan alexa yang merupakan asisten virtual dan bekerja dengan menggunakan teknologi AI, sistem rekomendasi yang biasa kita temukan saat membuka aplikasi dan web e-commerce juga merupakan penerapan dari AI.

Berikut adalah beberapa manfaat Artificial intelligence dalam kehidupan manusia:

  1. Meningkatkan produktivitas 

  dengan adanya AI yang dapat bekerja secara efisien dan cepat, tentunya pekerjaan dapat dilakukan dengan lebih cepat dan menghasilkan lebih banyak dibandingkan manusia, sehingga dapat membantu manusia dalam mengerjakannya dan produktivitasnya akan meningkat.

  1. Cepat, dan efisien

AI yang bekerja secara otomatis dapat dengan cepat melakukan suatu pekerjaan contohnya fitur fitur dalam aplikasi pengedit foto, yang hanya dengan sekali klik dapat mengganti background, mengubah warnanya, bahkan menghilangkan objek tertentu dalam foto.

  1. Membantu meminimalkan kesalahan manusia

fitur fitur seperti autocorrect dalam keyboard, co-pilot di github dapat sangat membantu dalam pekerjaan manusia, sehingga pekerjaan dapat dilakukan lebih cepat dan tepat, contoh lainnya fitur AI di kendaraan roda empat, seperti mobil yang sudah dapat menggunakan sensor untuk menghindari hambatan di jalan raya, dan mengemudi sendiri, tentunya akan meminimalisir terjadinya kecelakaan lalu lintas.

  1. Otomatisasi

pekerjaan pekerjaan yang berkaitan dengan penyeleksian akan dapat dengan mudah dilakukan secara otomatis menggunakan AI, contohnya deteksi spam dalam email, dan bahkan dapat mendeteksi virus.

Itulah beberapa contoh manfaat AI dalam kehidupan manusia, karena teknologi apabila digunakan dengan benar maka akan membawa berbagai manfaat untuk kehidupan umat manusia.

Berkenalan dengan Machine Learning

Pengertian

Machine Learning adalah salah satu cabang dari ilmu data science dan merupakan komponen penting dari bidang ilmu tentang perkembangan data. Melalui penggunaan statistik, algoritma machine learning dilatih untuk membuat klasifikasi atau prediksi dalam pengembangan data. menurut IBM machine learning merupakan cabang dari kecerdasan buatan (AI) dan ilmu komputer yang berfokus pada penggunaan data dan algoritma untuk meniru cara manusia belajar dan secara bertahap dapat meningkatkan akurasinya.

 Manfaat Machine Learning

manfaat machine learning sangat banyak dalam dunia industri, contohnya yaitu machine learning akan sangat membantu dalam proses analisis data besar dan kompleks, sehingga tugas bisa diselesaikan secara cepat dan akurat karena Machine Learning mampu membaca pola..  Kemampuan adaptasi mesin juga  akan mempermudah Anda yang bekerja di bidang industri, selain itu machine learning juga mampu membuat sebuah tugas yang manual menjadi otomatis yang bisa mempermudah manusia untuk melakukan tugas tersebut menjadi cepat dan tanpa perlu perintah manusia secara real-time.

Cara Kerja

Cara kerja dari machine learning yaitu pertama train dataset menggunakan contoh-contoh dan setelah itu barulah dapat menjawab suatu pertanyaan terkait. Berbeda dengan program statis, machine learning diciptakan untuk membentuk program yang dapat belajar sendiri.

Dari data tersebut, komputer akan melakukan proses training untuk menghasilkan suatu model. Proses belajar ini menggunakan algoritma machine learning sebagai penerapan teknik statistika. Model inilah yang menghasilkan informasi, kemudian dapat dijadikan pengetahuan untuk memecahkan suatu permasalahan sebagai proses input-output. Model yang dihasilkan dapat melakukan klasifikasi ataupun prediksi ke depan.

Untuk memastikan efisiensi model yang terbentuk, data akan dibagi menjadi data pembelajaran (train dataset) dan data pengujian (test dataset). Pembagian data yang digunakan bervariasi bergantung algoritma yang digunakan. Pada umumnya train dataset lebih banyak dari test dataset, misalnya dengan rasio 3:1. Test dataset digunakan untuk menghitung seberapa efisien model yang dihasilkan untuk melakukan klasifikasi atau prediksi kedepan yang disebut test score. Semakin banyak data yang digunakan, test score yang dihasilkan semakin baik. Nilai test score berada dalam rentang 0-1.

Mengenal Data Science

Di era teknologi saat ini, data menjadi salah satu elemen terpenting dalam industri di berbagai bidang yang digunakan sebagai alat untuk menganalisa dan mengambil keputusan dimasa depan. Seiring berjalannya waktu, kegiatan manusia semakin banyak serta beragam, hal ini menjadikan jumlah data menjadi semakin banyak dan besar. Hal tersebut akan menyulitkan pengelola data untuk mengelola data besar tersebut dengan cara manual. Diperlukan usaha yang ekstra untuk mengumpulkan, merapikan, serta menganalisa data yang terus berkembang. Inilah yang menjadi alasan mengapa data science sangat dibutuhkan untuk mengatur kebijakan pengolahan data yang cepat, tepat serta akurat.

Data Science merupakan bidang ilmu multidisipliner yang mempelajari ilmu komputer, pemrograman, teknologi, serta matematika statistika yang akan menggunakan data sebagai alat penyelesaian masalah untuk mencari tau hal apa yang terjadi saat ini, penyebab hal tersebut terjadi, langkah apa yang harus diambil, serta apa antisipasi yang perlu dipersiapkan dimasa mendatang. Secara garis besar, data science merupakan ilmu yang mengekstrak informasi atau pengetahuan dari data. Data science tidak terlepas dari algoritma machine learning atau pembelajaran mesin, dimana segala bentuk data baik teks, gambar, video, audio, dan lain-lain akan diolah untuk menghasilkan kecerdasan buatan yang akan dirancang untuk melakukan berbagai tugas yang dapat meringankan pekerjaan manusia. Namun perlu diketahui bahwa ilmu data dan ilmu komputer merupakan dua bidang ilmu yang berbeda. Ilmu komputer berkaitan dengan pembuatan algoritma dan program yang akan merekam dan memproses data, sedangkan ilmu data mencakup segala jenis analisis dan pengolahan data yang dilakukan menggunakan atau tidak menggunakan komputer dengan meliputi pengetahuan ilmu statistika matematika.

 Berbicara mengenai Data Science, istilah Data Science pertama kali dipopulerkan oleh seorang data scientist bernama DJ Patil dan Jeff Hammerbacher. Bermula dari John Turkey yang menulis tentang pergeseran dan perkembangan statistic pada tahun 1962, dimana ia menjelaskan bahwa gabungan dari ilmu statistika dan ilmu komputer dapat meringkas waktu penyajian hasil analisis yang dapat menyelesaikan proses pengolahan data hanya dalam hitungan jam, berbada dengan cara manual yang akan menghabiskan waktu hingga berhari-hari bahkan berminggu-minggu. Di tahun 1974, Peter Naur menulis sebuah survey singkat terkait metode komputer dan menggunakan istilah data science pada survey tersebut. Pada tahun 1977 terbentuk sebuah asosiasi internasional untuk perhitungan statistic yang dikenal dengan nama International Association for Statistical Computing atau IASC. Dimana asosiasi ini memiliki misi untuk menghubungkan metodologi statistik tradisional, teknologi komputer, serta pengetahuan para ahli untuk mengubah data menjadi sebuah pengetahuan atau informasi. Di tahun yang sama, Turkey menulis makalah keduanya dengan judul Exploratory Data Analysis. Dalam makalah ini, Turkey menjelaskan pentingnya penggunaan data dalam memilih hipotesis yang akan diuji dan menjelaskan bahwa perlunya kerjasama antara analisis konfirmatori dan analisis data eksplorasi. Pada tahun 1994, data science mulai masuk ke dunia marketing. Sekitar tahun 2011, daftar pekerjaan untuk data scientist meningkat hingga sebesar 15% seiring dengan perkembangan teknologi Artificial Intelligence pada saat itu.

Selama beberapa tahun terakhir hingga saat ini, data science terus berkembang dan mendapat sorotan di seluruh bidang industri. Saat ini, seorang data scientist menjadi sangat berharga bagi sebuah perusahaan. Mereka rela membayar mahal seorang data scientist untuk membantu meningkatkan kinerja perusahaannya. Data science menjadi bagian penting dalam dunia bisnis dan penelitian akademis. Penerapan ilmu data science berguna untuk mempermudah segala rencana dan kegiatan di berbagai bidang. Semakin maju sebuah peradaban, semakin banyak data yang akan dihasilkan, maka semakin penting peran seorang ahli data science dalam kehidupan.

Penulis : Alifia Zahra Winesti (Divisi Kominfo)